1. SEJARAH PPK SAMPOERNA PASURUAN
PPK Sampoerna
berdiri pada tahun 1998 yang mana didirikan sebagai salah satu wujud dari
program CSA yang berkomitmen dengan PT. HM Sampoerna untuk memberdayakan
masyarakat sekitar dengan cara memberikan pelatihan kewirausahaan serta mengembangkan
konsep kewirausahaan dengan cara memanfaatkan segala sesuatu untuk bisa
dimanfaatkan menjadi barang yang bernilai ekonomi tinngi.PPK Sampoerna berdiri
pada sebuah lahan milik PT. HM Sampoerna dengan luas 27 hektar yang mana
terdiri atas beberapa area, seperti area agronomi, area pelatihan, area
pembuatan blogas, area peternakan, area perikanan dan lain sebagainya.Selain
iti PPK Sampoerna dikelola oleh beberapa mitra dilihat dari segi pengelolaan
PPK Sampoerna bekerjasama dengan FEEC Malang, dalam bidang agrobis PPK
sampoerna bekerjasama dengan PT. Prima dan dalam bidang marketing PPK Sampoerna
bekerjasama dengan Bima Swadaya.
Pada tahun 2006, Pusat Pelatihan Kewirausahaan Sampoerna
(PPK Sampoerna) mulai beroperasi di atas lahan Perusahaan seluas 10 hektar di
dekat pabrik kami di Sukorejo, Pasuruan, Jawa Timur. PPK Sampoerna
menyelenggarakan program pendidikan dan pelatihan untuk mendorong pengembangan
usaha kecil di masyarakat yang tinggal di sekitar pabrik Sampoerna dan di
sejumlah daerah lain di Jawa Timur dan Lombok.
PPK Sampoerna kini beroperasi di atas lahan seluas 27
hektar fasilitas terpadu, yang meliputi ruang pelatihan, bengkel otomotif dan
lahan peternakan dan pertanian percobaan. PPK Sampoerna merupakan program
percobaan unik yang juga dimanfaatkan untuk memberikan pelatihan praktis dan
keahlian kerja bagi karyawan kami yang akan memasuki masa pensiun dan
masyarakat di sekitar pabrik kami untuk mereka gunakan dalam memulai usaha baru
atau mengembangkan usaha yang telah berjalan. Sebagai bentuk dukungan tambahan
bagi peserta pelatihan, Perusahaan kami juga melangsungkan program pinjaman
usaha bergulir.
Dalam upaya menyukseskan PPK Sampoerna, sejak awal
pendiriannya kami bekerja sama dengan mitra yang berkompetensi dan bereputasi
seperti Institut Pertanian Bogor dalam perencanaan dan pengoperasiannya, serta
dalam memberikan pelatihan.